BANSER Husada SATKOORCAB Jombang
Satuan Koordinasi Cabang (Satkorcab) Barisan Ansor Serba Guna Jombang, Jawa Timur kini memiliki satu pasukan khusus di bidang kesehatan, Banser Husada. Unit Banser ini diharapkan bisa membantu masyarakat dalam bidang kesehatan.
"Sebagai pasukan, Banser harus siap membantu masyarakat, salah satunya di bidang kesehatan, saat ini kitaterus menggembleng mereka dalam berbagai pelatihan kesehatan," ujar Subandi Mashuda Komandan Satkorcab Banser Jombang, Ahad (17/4) disela pelatihan yang digelar di Stikes An-Najiah Bahrul Ulum Tambakberas Jombang.
Pelatihan, lanjut Subandi, akan digelar setiap sepekan sekali. Alasannya untuk mempermudah pasukan memahami materi yang diberikan. Pelatihan bekerja sama dengan Stikes An-Najiah Bahrul Ulum Tambakberas Jombang. "Instruktur dari Tim Kesehatan Stikes, karena pasukan butuh pemahaman dan praktik secara langsung di lapangan. Maka akan dilakukan selama 4 kali pertemuan tiap pekan sehingga semakin paham," imbuhnya.
Dikatakan Subandi, ke depan sebagai pasukan, Banser harus lebih siap menjadi penolong masyarakat. Kalau sekarang kita sudah punya Banser Bagana (Banser Tanggap Bencana, Balantas (Banser lalu Lintas) dan sekarang menyiapkan Banser Husada (Unit Banser bidang kesehatan). "Karena kita sering berada dilapangan, seperti bagaimana menolong orang kecelakaan, bagaimana kalau ada orang pingsan dikeramaian, ini yang juga diberikan kepada pasukan," imbuh Subandi menjelaskan.
Dalam pelatihan tersebut, disamping materi PPDG, Banser Husada juga mendapatkan pelatihan simulasi menangani orang kecelakaan di jalan. Mereka terlihat sigap memberikan pertolongan lengkap dengan ambulans dan membawa ke rumah sakit atau Puskesmas setempat.
Sementara itu, Ketua PC GP Ansor Jombang, Zulfikar Dawam Ikhwanto berharap pasukan Banser Husada ini bisa memberikan manfaat kepada masyarakat. "Kita terus berupaya mengabdi untuk ulama dan masyarakat, salah satunya adalah membentuk Banser Husada ini. Ini mungkin yang pertama organisasi kepemudaan yang memiliki unit pasukan bidang kesehatan," tandasnya. (M.Fathoni)
0 komentar:
Post a Comment